RadarURL "KEIKHLASAN" ~ Dari Ane untuk Agan

Kamis, 24 Desember 2009

"KEIKHLASAN"

Setan masuk ke dalam pohon yang tumbuh di pinggiran kota, berbicara kepada masyarakat dan menyesatkan mereka.

Pohon ini telah merusak akidah masyarakat. Aku akan mendekatkan diri kepada Allah dengan menumbangkannya,” kata seorang lelaki dalam hatinya.

Ia kemudian pergi membawa sebuah kapak. Ketika ia telah dekat dengan pohon itu, si setan menjelma manusia dan menghadangnya.

“Hendak ke mana kamu?,” kata setan.

“Aku akan menebang pohon yang telah banyak menyesatkan masyarakat,’ jawabnya.

“Kamu tak akan mampu melakukannya,”ucap setan mencoba melemahkan semangatnya.

“Aku pasti mampu melakukannya,”jawabnya.

Karena setan terus menghalangi, akhirnya mereka berdua terlibat dalam
Suatu perkelahian. Dalam perkelahian itu setan kalah.

‘Mari kita berkelahi lagi,”kata setan.

Dan untuk kedua kalinya si setan kalah.

“Jangan kau tebang pohon ini, aku akan memberimu satu dinar tiap hari. Dinar itu nanti akan kuletakkan di bawah bantalmu. Kamu kan miskin, dinar itu akan banyak manfaatnya bagimu,” bujuk setan.

“Baiklah aku tak akan menebangnya. Tetapi jika tak kamu tepati janjimu, aku akan datang lagi, ancam si lelaki.

Lelaki itu kemudian pulang. Pada hari pertama ia menemukan satu dinar di bawah bantal, begitu pula ada hari kedua. Namun, pada hari ketiga ia tidak lagi menemukan apa apa di bawah bantalnya. Lelaki itu marah, karena merasa di permainkan. Dengan membawa kapak ia keluar untuk menebang pohon itu. Ketika telah dekat dengan pohon, setan menghadangnya lagi.

‘Mau ke mana,” Tanya setan.

“Aku akan menebang pohon ini, “jawabnya.

“kali ini kamu tidak akan mampu menebangnya karena kamu keluar untuk tujuan keduniawian, kamu marah karena urusan keduniawian. Kamu tidak keluar dengan tujuan semula,” ejek setan.

Keduanya kemudian bergulat dan setan berhasil membantingnya.

“Sekarang aku lebih kuat darimu, sebab kemarahanmu bukan karena Allah, tapi karena tidak mendapat uang.”

Allah telah menjadikan setan sebagai musuh yang tak bisa kita kita lihat. Allah berfirman:

“Sesungguhnya setan adalah musuh kalian,maka anggaplah ia sebagai musuh (kalian) (fathiir, : 6)

Kalian hendaklah juga memerangi nafsu, karena nafsu adalah pembantu Setan. Nafsu yang kumaksud adalah nafsu amarah. Nafsu ini selalu memerintahmu untuk bermaksiat, dan mengajakmu untuk tidak taat.

Bacalah do`a Syekh Muhammad bin Wasi` berikut dengan tekun:

Ya Allah, telah Engkau kuasakan kepada kami musuh musuh yang mengetahui aib-aib kami dan melihat aurat kami, dia dan bala tentaranya, dari tempat yang tak dapat kami lihat.

Ya Allah, buatlah ia berputus asa dari kami sebagaimana Engkau telah membuatnya berputus asa dari rahmat Mu.

Buatlah ia berputus asa dari kami sebagaimana Engkau telah membuatnya berputus asa dari ampunan Mu.

Jauhkanlah ia dari kami sebagaimana Engkau telah menjauhkannya dari surga. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu, Wahai Yang Maha Pengasih dari semua yang berjiwa kasih.

Bacalah doa ini setiap pagi dan sore.


Kisah Ini Kisah yamani dalam buku Tuhfatul Asyraaf yang disusun oleh seorang ulama Yaman hadralmaut Sayyid Muhammad Bin Hadi (1291H-1382H) penghujung abad 20, Seorang ulama besar dan mempunyai murid ribuan yang kebanyakan murid muridnya menjadi ahli fiqh tersebar ke penjuru dunia. Diterjemahkan oleh sayyid Novel Muhammad Alaydrus.


Hikmah dari cerita ini sungguhlah benar apa yang dikatakan Rasulullah saw dalam sabdanya :

"dan aku Demi Allah tidak merisaukan kalian akan musyrik setelah aku wafat, tapi yg kutakutkan adalah keluasan duniawi atas kalian" (Shahih muslim hadits no.2296, shahih Bukhari hadits no.1297, 3401, 3816) dan masih banyak lagi hadits semakna bahwa Rasul saw tidak merisaukan syirik atas ummatnya, tanda bahwa kerisauan sebagian muslimin masa kini akan hal hal yg musyrik bertentangan dg hadits Nabi saw.

Wallahu `alam

0 komentar:

Posting Komentar

 

Get this widget!